9 Tips Merombak Tim Fantasy Premier League 2015

Selasa, 10 Maret 2015

Merombak Tim

Liga Inggris musim ini telah berjalan sebanyak 28 game week, dengan sepuluh gameweek tersisa. Perolehan poin telah semakin nampak jelas mana saja tim yang mendapat poin tertinggi, dan mana yang tertinggal. Sedangkan para pemain yang konsisten juga makin terlihat, diantaranya adalah Eden Hazard, Alexis Sanchez, Sergio Aguero, dan belakangan Harry Kane juga muncul ke permukaan.

Bagi Anda yang cukup kesal dengan perolehan poin akhir-akhir ini dan berencana untuk merombak skuad tim kesayangan Anda di Fantasy Premier League 2015 (terutama Anda yang masih memiliki jatah fasilitas WildCard paruh musim kedua), mungkin Anda dapat mempertimbangkan sejumlah tips dan saran berikut:

  1. Ganti Pemain Anda yang jarang dimainkan dengan langganan Starter

    Gael Clichy ataupun Andre Wisdom mungkin adalah pilihan menarik sebelum paruh musim, tetapi dengan perubahan sistem pertahanan West Bromwich Albion, Wisdom sudah kehilangan tempatnya di squad West Brom dan tidak diturunkan dalam lima pertandigan terakhir, begitu juga dengan Clichy, yang menurun performanya dan dicadangkan Pellegrini dalam empat pertandingan liga ke belakang. Clichy sempat diturunkan pada laga City melawan Barcelona di Liga Champions Eropa dan dibalas justru dengan penampilan buruk yang berujung kartu merah sehingga City kalah 1-2 dari tim Spanyol tersebut.

    Maya Yoshida, bek Southampton yang tengah bersinar (images: Sky Sports)
    Maya Yoshida, bek Southampton yang tengah bersinar (images: Sky Sports)

    Berbanding terbalik dengan Maya Yoshida, bek asal Jepang yang bermain untuk Southampton tersebut perlahan-lahan mempermanenkan posisinya di Squad the Soton dan turun sebagai starter dalam 6 pertandingan terakhir. Yoshida telah menyumbang 27 poin dalam lima pertandingan terakhirnya. Dengan harga 4.4 saja dia bisa menjadi alternatif yang menyenangkan.

  2. Perhatikan Jadwal yang tersisa musim ini

    Agar Anda tidak menyia-nyiakan jatah pergantian pemain, apalagi yang sampai mengorbankan poin minus empat per transfer yang dilakukan, sebaiknya Anda memperhatikan jadwal pertandingan yang tersisa dalam sisa musim ini yang hanya sampai di Gameweek 38. Jika sekarang sudah mencapai Gameweek 29, maka hanya ada 9 gameweek lagi yang tersisa. Anda tentunya tidak ingin membeli pemain yang minggu depan akan Anda juga lagi. Oleh karena itu perhatikan jadwal tim yang akan melawan klub-klub lemah. Berikut adalah sedikit tips dan ulasan jadwal tiga tim yang mungkin bisa Anda perhatikan:

    Chelsea

    The Blues yang akan bermain melawan PSG di Liga Champion akan ditantang Southampton di Stamford Bridge, kemudian setelah laga itu mereka akan melawan tiga klub medioker yaitu Hull, Stoke City, dan tim papan bawah QPR, sebelum ditantang Manchester United dalam laga BIG match di kandang The Blues.

    Man United

    Sementara itu Manchester United akan menjalani sejumlah laga berat, diantaranya usai menghadapi Arsenal di laga Piala FA, mereka akan berturut-turut bertanding melawan Tottenham Hotspurs, Liverpool, Aston Villa, Manchester City, dan Chelsea FC. Hanya Aston Villa yang dapat dikatakan ringan. Jadi hindari memilih pemin MU untuk sementara waktu.

    Manchester City

    Rival MU, Man Blue relatif lebih ringan, diawali dengan laga melawan Burnley, lalu Barcelona, disusul West Bromwich Albion, Crystal Palace, diselingi derby melawan Manchester United, dan empat jadwal berikutnya adalah menghadapi West Ham, Aston Villa, Tottenham, lalu QPR.

  3. Jangan tergiur dengan nama terkenal berharga mahal

    Radamel Falcao memang terkenal, dan juga berharga mahal. Begitu juga Juan Mata dan Robin van Persie, tetapi mereka adalah transfer flop bagi para manajer Fantasy Premier League. Bahkan Angel Di Maria yang sempat menjadi fenomena usai debut manisnya kini berujung penampilan yang biasa-biasa saja menjelang akhir musim. Sedangkan RvP tengah dirundung cedera. Saya memberi contoh pemain MU karena para pemain yang disebut diatas paling mudah diingat, bukan karena saya membenci MU.

  4. Pilihlah Bek yang rajin mengirim assist atau mencetak Gol

    Daryl Janmaat dan Branislav Ivanovic adalah pilihan teratas, tetapi apabila harga Ivanovic terlalu mahal mungkin Anda bisa menoleh ke Laurent Koscielny atau Chris Smalling. Hanya saja Anda tetap tidak boleh mengabaikan Nathaniel Clyne dan Jose Fonte berkat hasil-hasil impresif yang digalang oleh barisan pertahanan Southampton.

  5. Perbanyak Gelandang dan Striker, utamakan formasi 3-5-2 atau 3-4-3.

    Sebagaimana biasanya di musim-musim sebelumnya, musim ini para gelandang dan striker merajalela, Eden Hazard dan Alexis Sanchez telah mengumpulkan 170 dan 160 poin. Sedangkan Harry Kane dan Sergio Aguero telah mengumpulkan 145 dan 144 poin. Jadi pada dasarnya empat pemain diatas adalah pemain wajib untuk dimiliki.

    Dame N'Doye, pilihan striker yang pas saat Anda ingin merombak squad di FPL. (images: DailyStar)
    Dame N'Doye, pilihan striker yang pas saat Anda ingin merombak squad di FPL. (images: DailyStar)

    Walaupun berdasarkan performa terakhir, Eden Hazard, David Silva, dan Mesut Oezil adalah pilihan bijak. Sedangkan untuk pos striker, ada Harry Kane, Sergio Aguero, dan Dame N'Doye.

  6. Jangan pilih Gelandang Bertahan

    Nama-nama seperti Aaron Ramsey ataupun Fellaini memang menggiurkan, tetapi tengok kembali posisi mereka. Sebagai seorang gelandang, mereka jarang merangsek ke depan untuk berusaha mengirim assist atau mencetak gol, mereka juga hanya mendapatkan bonus satu poin saja setiap clean sheet dalam satu pertandingan, tidak seperti pemain bertahan yang mendapat bonus empat poin. Tugas mereka lebih dominan untuk bertahan di area belakang permainan, memutus rantai serangan lawan. Kasus yang sedikit unik mungkin berlaku untuk Fellaini yang kadang digeser ke depan oleh Van Gaal untuk bertugas sebagai pemantul bola-bola udara, tetapi posisi tersebut tidak permanen. Oleh karena itu, posisi gelandang bertahan adalah sesuatu yang tidak akrab dengan bonus poin di Fantasy Premier League. Hindari pemain-pemain ini.

  7. Pilih Kiper yang sering clean-sheet

    Ini adalah pilihan yang sangat jelas. Clean Sheet berarti bonus 4 poin untuk Anda. Dan kiper yang memegang rekor clean sheet terbanyak di Premier League musim ini adalah Fraser Forster (Southampton) dengan 13 kali menjaga gawang bersih dari kebobolan, disusul Simon Mignolet (Liverpool) dan Ben Foster (West Bromwich Albion) masing-masing dengan 11 kali mencetak clean-sheet. Tetapi dari segi total poin yang dihasilkan, maka David de Gea (Manchester United) dan Lukas Fabianski (Swansea) masuk ke peringkat dua dan tiga berkat jumlah penyelamatan dan bonus point system yang mereka dapatkan. It's your call. Mana yang terbaik untuk Anda hingga akhir musim Premier League?

  8. Berani Mengambil Resiko

    Ini adalah sesuatu yang paling mendasar dalam dunia gaming fantasy football. Perhatikan saja, pemain-pemain yang memperoleh poin tertinggi setiap minggunya selalu berganti-ganti. Tidak ada satu pemain yang konsisten menjadi pemain dengan poin tertinggi dua minggu berturut-turut, apalagi tiga kali berturut-turut. Siapa yang menyangka nama-nama seperti Towsend, Puncheon, atau Smalling akan menjadi pemain dengan raihan paling besar dalam empat minggu terakhir? Jadi mengambil resiko untuk memilih pemain-pemain yang tidak disangka adalah kunci kesuksesan Anda di game ini. Prediksi dan keberanian Anda untuk mengambil resiko adalah mutlak diperlukan.

  9. Cerdas dalam Memilih Kapten

    Seperti yang telah dijabarkan sebelumnya. Kapten yang Anda pilih sebaiknya adalah pemain yang akan tampil paling cemerlang di minggu yang akan datang, jika bukan yang mendapat poin paling banyak. Anda tentu tidak menyangka akan memberikan ban kapten kepada Towsend, Puncheon atau Smalling dalam satu bulan terakhir? Tetapi faktanya mereka mendapat poin paling tinggi diantara pemain lainnya. Jadi cerdaslah dalam memilih pemain yang akan dijadikan kapten, setidaknya perhatikan urutan statistik performa mereka, dan waspadai pemain yang akan memberikan ledakan penampilan di minggu depan. Manfaatkan fitur Scout yang tersedia di FPL sebagai salah satu bahan pertimbangan. Sekian.

0 komentar:

Posting Komentar